Artificial Intelligence (AI) telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan modern terutama dalam hal kemajuan teknologi. AI telah merambah ke berbagai aspek kehidupan manusia, mulai dari sistem otomatisasi di industri hingga asisten virtual di perangkat pintar. Peran AI dapat membawa potensi besar untuk meningkatkan efisiensi dalam berbagai kegiatan namun sisi lain AI juga menimbulkan dampak lainnya. Muncul perdebatan tentang apakah AI akan menjadi teman atau ancaman. Lebih lanjut perdebatan itu muncul dan dibahas pada Seminar Nasional Asosiasi Psikologi Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (APsi LPTK) dengan tema “AI: Teman atau Ancaman?” Seminar ini diselenggarakan oleh Departemen Psikologi Fakultas Psikologi dan Kesehatan (FPK) Universitas Negeri Padang (29/6).
Kegiatan seminar dibuka oleh Rektor UNP yang diwakili oleh Wakil Rektor I, Dr. Refnaldi, M.Lit. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan bahwa seminar ini akan menjadi forum penting untuk menggali dan mendiskusikan implikasi AI dalam berbagai bidang kehidupan.
Seminar ini menghadirkan dua keynote speaker, yaitu: Dr. Rahkman Ardi, M.Psych. (UNAIR) yang mengupas topik AI: Peluang dan Tantangan Bagi Ilmuwan dan Profesi Psikologi, serta Dr. Mardianto, S.Ag., M.Si (UNP) yang mengkaji topi AI: Perspektif Filsafat Ilmu dan Psikologi Siber. Disamping itu seminar ini juga menghadirkan sejumlah pembicara dari berbagai bidang, diantaranya Psikologi Pendidikan (Rizqy Cahyo Utomo, M.Psi, Psikolog (UNY) dan Dr. Damajanti Kusuma Dewi, M.Si. (UNESA)), Psikologi Industri dan Organisasi (Siti Nuzulia, M.Si., Ph.D. (UNES) dan Diah Zaleha Wyandini, M.Si. (UPI), serta Psikologi Sosial (Dr. Gumgum Gumelar F.R., M.Si. (UNJ).